Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, bersama jajaran Komisi VI DPR RI melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor PT Produksi Film Negara (PFN) di Jakarta pada Jumat pagi. Namun, Direktur Utama PFN yang baru, Riefan Fajarsyah atau yang lebih dikenal sebagai Ifan Seventeen, baru tiba sekitar 40 menit setelah rombongan DPR datang.
Setibanya di lokasi, rombongan DPR RI sempat menunggu di salah satu ruangan di gedung utama. Setelah Ifan hadir, mereka kemudian melanjutkan sidak dengan meninjau kondisi gedung-gedung lain di kompleks PFN.
Menurut laporan yang diterima oleh DPR, kondisi beberapa fasilitas di PFN memerlukan perhatian serius, termasuk perawatan gedung dan pengelolaan aset perusahaan. Sidak ini dilakukan untuk mengevaluasi kinerja manajemen baru, terutama setelah penunjukan Ifan Seventeen sebagai Direktur Utama yang sempat menuai perhatian publik.
Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan bahwa DPR ingin memastikan PFN tetap menjalankan perannya sebagai lembaga produksi film negara yang berkontribusi dalam industri perfilman nasional. “Kami ingin melihat secara langsung bagaimana kondisi PFN saat ini dan memastikan bahwa manajemen baru bisa membawa perubahan yang lebih baik,” ujarnya.
Sementara itu, Ifan Seventeen mengatakan bahwa dirinya masih dalam proses beradaptasi dengan tugas barunya dan siap menjalankan amanah yang diberikan. Ia juga berkomitmen untuk meningkatkan kinerja PFN serta memaksimalkan potensi perusahaan dalam mendukung perfilman nasional.
Kunjungan ini menjadi awal dari serangkaian evaluasi yang akan dilakukan DPR terhadap PFN, terutama dalam hal transparansi pengelolaan, strategi bisnis, serta pemanfaatan aset negara.
Sumber: instagram – @infojkt
